Program televisi budaya merupakan salah satu media edukasi yang menghibur. Melalui program-program ini, penonton dapat belajar tentang budaya dan sejarah tanpa merasa bosan. Menurut Dr. Intan Nurul Chasanah dalam penelitiannya tentang pengaruh program televisi budaya terhadap pengetahuan masyarakat, “Program televisi budaya dapat menjadi sarana yang efektif untuk menyebarkan informasi tentang budaya secara menyenangkan.”
Salah satu contoh program televisi budaya yang sukses adalah acara “Jejak Budaya” yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi nasional. Dalam acara ini, penonton diajak untuk menjelajahi berbagai warisan budaya di Indonesia, mulai dari tarian tradisional hingga kuliner khas daerah. Menurut produser acara ini, program televisi budaya dapat menjadi jembatan antara generasi muda dengan warisan budaya nenek moyang.
Menurut Prof. Dr. Deni Sutisna, seorang ahli media massa dari Universitas Indonesia, program televisi budaya juga memiliki peran penting dalam menjaga keberagaman budaya di Indonesia. “Dengan menonton program-program budaya, masyarakat dapat lebih menghargai dan melestarikan warisan budaya yang dimiliki bangsa kita,” ujarnya.
Selain itu, program televisi budaya juga dapat menjadi media edukasi yang menghibur bagi anak-anak. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Lusiana Rahayu dari Universitas Negeri Yogyakarta, anak-anak yang mengikuti program-program budaya di televisi cenderung memiliki rasa kebanggaan terhadap budaya dan identitas bangsa yang lebih kuat. “Program televisi budaya dapat menjadi alternatif yang menyenangkan bagi anak-anak untuk belajar tentang budaya tanah air,” katanya.
Dengan demikian, program televisi budaya merupakan media edukasi yang menghibur yang memiliki peran penting dalam melestarikan budaya dan sejarah bangsa. Melalui program-program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mencintai dan menghargai warisan budaya yang dimiliki oleh Indonesia.